ns1 dan ns2 perlu 2 interface?
ns1 dan ns2 perlu 2 interface?
Mohon Bantuan temen2 semua.
langsung aja, begini :
ns1 IN A 192.168.0.1
ns2 IN A 192.168.0.2
ns3 IN A 192.168.0.3
jikalau sy ingin membuat 3 nameserver seperti diatas, apakah dalam server DNSnya harus di pasang 3 ethernet yg mendeklarasikan masing2 IP name server diatas. atau bagaimana? mohon petunjuknya, terima kasih
langsung aja, begini :
ns1 IN A 192.168.0.1
ns2 IN A 192.168.0.2
ns3 IN A 192.168.0.3
jikalau sy ingin membuat 3 nameserver seperti diatas, apakah dalam server DNSnya harus di pasang 3 ethernet yg mendeklarasikan masing2 IP name server diatas. atau bagaimana? mohon petunjuknya, terima kasih
- c0jack
- Contact:
kalo dalam satu mesin mau pake 3 ip, ya pasang aja 3 lan card. solusi lain coba pake ip alias (untuk kasus ini saya blom pernah coba). alternatif lain bikin alias untuk ns1 (ns2 dan ns3 jadikan alias biat ns1).
regards,
c0jack
regards,
c0jack
IN NS ns1.domain.com.
IN NS ns2.domain.com.
ns1 IN A 192.168.0.1
ns2 IN A 192.168.0.2
kalau seperti diatas bagaimana? kalau memang ns2 berfungsi sebagai backup ns1, apakah ini berarti harus ada 1 PC Server lagi utk ns2. ataukah ns1 dan ns2 bisa jadi satu dalam 1 PC server. terimakasih
IN NS ns2.domain.com.
ns1 IN A 192.168.0.1
ns2 IN A 192.168.0.2
kalau seperti diatas bagaimana? kalau memang ns2 berfungsi sebagai backup ns1, apakah ini berarti harus ada 1 PC Server lagi utk ns2. ataukah ns1 dan ns2 bisa jadi satu dalam 1 PC server. terimakasih
- c0jack
- Contact:
lalu wrote:... kalau memang ns2 berfungsi sebagai backup ns1, apakah ini berarti harus ada 1 PC Server lagi utk ns2. ataukah ns1 dan ns2 bisa jadi satu dalam 1 PC server. terimakasih
maksud backup ns seperti apa? apakah kalau ns1 down secara otomatis di switch ke ns2? atau bagaimana??
regards,
c0jack
Benar om, jadi klo ns1 down switch ke ns2. dan tujuan/fungsi dibuatnya ns2 kan memang untuk backup / load balance dari dns utama kan om? maaf klo sy salah 

- c0jack
- Contact:
kalo gitu siapin 2 pc. pc pertama setting sebagai primary dns server, pc kedua setting sebagai secondary dns server. FYI, konsep seperti ini bukan dinamakan load balancing dns server, tetapi dikenal sebagai fault tolerance karena tidak ada pembagian beban server. CMIIW
regards,
c0jack
regards,
c0jack
kira2 menurut om jack enaknya bagaimana? bisa enggak dns servernya cukup 1 pc aja, biar hemat. namun tetap maksimal. ns1 dan ns2 di 1 pc. ns 1 down, ns2 ambil alih.
terima kasih om
terima kasih om
- c0jack
- Contact:
dns server defaultnya pake port 53, kalo ada 2 dns server jalan berbarengan dalam 1 mesin akan saling bentrok. supaya tidak bentrok salah satu harus pake port lain. kalo bro lalu memang pingin seperti itu mungkin bisa dipikirkan cara seperti ini :
1. jalankan 2 service dns secara bersama2 tapi dengan port yang berbeda
2. buat metode untuk ngecek ns1 berjalan dengan normal. kalo terdeteksi ns1 down segera alihkan ke ns2 (perhatikan untuk membelokkan port nya)
saya belom pernah coba yang seperti ini, tp kasus ini menarik untuk disimak.
regards,
c0jack
1. jalankan 2 service dns secara bersama2 tapi dengan port yang berbeda
2. buat metode untuk ngecek ns1 berjalan dengan normal. kalo terdeteksi ns1 down segera alihkan ke ns2 (perhatikan untuk membelokkan port nya)
saya belom pernah coba yang seperti ini, tp kasus ini menarik untuk disimak.
regards,
c0jack
ok..ok..
coba aku oprek lagi dech gitu. jika ada yg punya ide lain, ditunggu
tapi pada umumnya, yg menggunakan ns1,2,3..dst seperti pada perusahaan webhosting gitu, apakah mereka menggunakan 1 pc utk setiap ns om?


- c0jack
- Contact:
wah saya kurang tau juga bro. tp kalo menurut saya, mereka (yang "bener2" webhosting) pake pc yang terpisah.
regards,
c0jack
regards,
c0jack
- Jadul88
- Contact:
Saya coba kasih masukkan aja setahu saya..
NS1 -- > lokasi nameserver di kota 1
NS2 -- > lokasi nameserver di kota 2
fungsi dari ns ini adalah untuk membackup domain-domain yang telah terdaftar dan di arahkan melalui dns seperti ns1 dan ns2. syarat utama adalah sudah ada parent dari hosting domain tersebut yang di arahkan ke NS1 dan NS2 yang kita buat.
Jadi ketika NS1 Down maka parent yang ke 2 akan membackup akses domain yang kita arahkan melalui DNS kita tersebut.
Fungsi NS1 disini bisa jadi primer DNS
Fungsi NS2 disini bisa jadi sekondary DNS
dan fungsi tersebut bisa saling mengsincronisasikan SOA dari tiap2 DNS Server yang di buat.
semoga membantu...
NS1 -- > lokasi nameserver di kota 1
NS2 -- > lokasi nameserver di kota 2
fungsi dari ns ini adalah untuk membackup domain-domain yang telah terdaftar dan di arahkan melalui dns seperti ns1 dan ns2. syarat utama adalah sudah ada parent dari hosting domain tersebut yang di arahkan ke NS1 dan NS2 yang kita buat.
Jadi ketika NS1 Down maka parent yang ke 2 akan membackup akses domain yang kita arahkan melalui DNS kita tersebut.
Fungsi NS1 disini bisa jadi primer DNS
Fungsi NS2 disini bisa jadi sekondary DNS
dan fungsi tersebut bisa saling mengsincronisasikan SOA dari tiap2 DNS Server yang di buat.
semoga membantu...
Who is online
Users browsing this forum: No registered users and 28 guests